Wali Kota Kediri: Kampung Keren Dermo Punya Kekuatan Tersendiri

Wali Kota Kediri: Kampung Keren Dermo Punya Kekuatan Tersendiri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar (berkacamata) saat meninjau salah satu stan yang menampilkan produk kesenian berupa wayang kayu. Foto: Ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - me-launching Wisata di Digital Park Griya Intan Asri , Kecamatan Mojoroto, Senin (16/10/2023).

"Kampung keren yang ada di Dermo ini memang keren banget. Dermo ini merupakan tempat yang strategis untuk dijadikan kampung keren," ujar Mas Abu, sapaan akrab .

Baca Juga: Gelar Acara Jalan Bareng Sindi, Pemkot Kediri Kenalkan Transportasi Umum pada Anak Disabilitas

Meski demikian, ia mengatakan bahwa kampung keren butuh konsistensi dan tidak harus sama dengan kampung lain. Karena itu, ia mengapresiasi yang menurutnya punya kekuatan tersendiri.

"Kekuatan itu yang harus digali terus supaya lebih kuat lagi. Produknya juga sudah keren-keren sekali," ucapnya.

Abu Bakar juga mengingatkan lurah dan camat untuk terus berinovasi. Karena produk yang ada di Dermo ini sudah keren. Apalagi sebentar lagi Bandara Kediri mulai beroperasi.

Baca Juga: Kembangkan Kompetensi ASN, Pemkot Kediri Kembali Gelar Harmoni Belajar Seri II

"Oleh karena itu, semua pihak harus bisa menangkap peluang yang ada ini. Pasti akan ada banyak wisatawan yang datang ke Dermo untuk membeli batik. Namun hal lain juga harus dipikirkan serta dipersiapkan sehingga wisatawan tidak perlu jauh-jauh ketika butuh sesuatu lainnya," imbuhnya.

Pada launching di ini juga terdapat mahasiswa program studi Manajemen yang sedang menjalankan program pengayaan dari kampusnya.

Program ini dijalankan dengan datang langsung ke Dermo untuk pengamatan bagaimana implementasi matematika ekonomi untuk pengembangan kampung keren.

Baca Juga: 3 Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata, Pj Wali Kota Kediri Berharap Jadi Motivasi

Pada kesempatan ini, menekankan kepada para mahasiswa agar memanfaatkan peluang adanya kampung keren di untuk belajar dan mengaplikasikan ilmunya. Terutama bagi mahasiswa program studi manajemen.

"Banyak hal bisa dipelajari, mulai dari cara mempromosikan , cara menjual produk dan sebagainya. Apalagi zaman sekarang apapun mengalami perubahan yang cepat. Seperti halnya ilmu marketing, dulu dengan sekarang mengalami perubahan dan perbedaan," bebernya.

Mas Abu pun memberikan tantangan kepada para mahasiswa untuk memviralkan kampung keren di ini.

Baca Juga: Sekdakot Kediri Sambut Kedatangan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya

"Agar lebih dikenal masyarakat sehingga banyak orang yang akan datang dan belanja batik di sini. Apalagi sebentar lagi Bandara Kediri juga akan dibuka yang rencananya first landing Dhoho Airport di bulan November mendatang," ujarnya.

Sebelum launching di , ada penampilan fashion show menggunakan kain oleh para Mahasiswa .

Setelah prosesi launching yang ditandai dengan pemotongan pita, mengunjungi stand UMKM , dan stand edukasi yaitu edukasi tanaman, edukasi batik, dan edukasi wayang.

Baca Juga: Percepat Transformasi Digital, Sekda Kota Kediri Tekankan Pentingnya Kerjasama Kolaborasi Tenaga IT

Hadir pula dalam acara ini, Camat Mojoroto Bambang Tri Lasmono, Lurah Dermo Judi Kuntjoro, Ketua Prodi Manajamen UN PGRI Kediri Restin Meilina, perwakilan barenlitbang, dosen, mahasiswa prodi manajemen UN PGRI Kediri, serta Pokdarwis . (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO