Rumah Wanita Korban Pelecehan Seksual dan Kekerasan di Surabaya Kini Dijaga Polisi

Rumah Wanita Korban Pelecehan Seksual dan Kekerasan di Surabaya Kini Dijaga Polisi Korban pelecehan seksual dan penganiayaan yang dilakukan oleh 3 pemuda di bawah Jembatan Suramadu saat ditemui awak media.

Sementara itu, korban AHS mengatakan, kekasihnya dan merupakan salah satu dari pelaku penganiayaan bernama Fadil tersebut, memaksa untuk meminum obat yang diduga obat untuk penggugur kandungan dengan dosis yang tinggi.

“Jadi untuk obat yang di cekok kan ke saya itu obat penggugur kandungan. Saya mempertahankan kandungan ini, bila dia (Fadil) tidak mau anak ini biar saya rawat sendiri tapi tetap dia harus tanggung jawab,” akui AHS, Selasa (24/10/2023).

Dengan adanya peristiwa tersebut yang dialami korban, serta pelaku hingga saat ini belum diamankan, AHS meminta perlindungan untuk keselamatan keluarga.

Hal tersebut, mendapatkan respon dari Polsek Semampir, sehingga pihak kepolisian menurunkan Polisi RW.

Kompol Edi Adi Wibowo selaku Kapolsek Semampir mengatakan, pihaknya menerjunkan personelnya untuk melakukan pengamanan keluarga dari korban.

“Kami akan menerjunkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa Semampir guna mengawasi korban yang saat ini dalam keadaan ketakutan akan adanya ancaman atau intervensi dari terlapor,” ujarnya, Selasa (24/10/2023). (rus/sis) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral, Sejumlah Pria Diduga Debt Collector Ambil Paksa Mobil di Surabaya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO