Asyiknya Pelajar Mengikuti Pondok Ramadan di Wisata Edukasi Kampung Coklat Blitar

Asyiknya Pelajar Mengikuti Pondok Ramadan di Wisata Edukasi Kampung Coklat Blitar Peserta pondok ramadan yang diikuti oleh pelajar di Blitar terlihat antusias

BLITAR,BANGSAONLINE.com - Setiap memasuki bulan puasa selalu ada kegiatan menarik yang menjadi tradisi untuk dilakukan.  Salah satunya adalah kegiatan Pondok Ramadan. 

Di wisata edukasi Kampung Coklat ada program Pondok Ramadan khusus untuk para pelajar mulai jenjang TK, SD, SMP hingga SMA. 

Baca Juga: Jelang Hari Jadi Provinsi Jatim, Pj Gubernur Adhy Ziarah dan Tabur Bunga di Makam Proklamator RI

Pondok Ramadan di Kampung Coklat ini dikemas berbeda. Selain bisa kegiatan keagamaan seperti tadarus Al-Qur'an, Sholat berjamaah hingga tarawih, peserta juga diajak menikmati sejumlah fasilitas di Kampung Coklat. 

Hal itu seperti disampaikan Ahmad Izzuddin, Manajer Penjaminan Mutu Wisata Edukasi Kampung Coklat

Dia mengatakan, kegiatan ini berbasis edukasi untuk menanamkan kecintaan anak-anak terhadap ibadah di bulan suci Ramadan. 

Baca Juga: Polisi Mendadak Bongkar Makam Santri di Blitar, Ada Apa?

"Sejauh ini yang mendaftar sudah ada 10.000 siswa mulai jenjang TK hingga SMA," ujarnya, Senin (15/3/2024).

Mereka akan mengikuti kegiatan secara bergiliran terjadwal mulai puasa hari kedua hingga hari ke 23. 

"Kegiatan ini berkiblat juknis Kementerian Agama dengan tema Love Ramadan yakni mengajarkan anak-anak untuk cinta puasa, cinta toleransi dan cinta persaudaraan," ujarnya. 

Baca Juga: Puluhan Warga Selorejo Blitar Keracunan Makanan

Mereka dibagi berdasarkan jenjang pendidikan dalam melaksanakan kegiatan Pondok Ramadan. 

"Dalam sehari bisa 500 sampai 1.200 peserta yang mengikuti kegiatan," imbuhnya. 

Anak-anak yang mengikuti kegiatan nampak antusias. Mereka mengaku kegiatan di wisata edukasi Kampung Coklat berbeda dengan kegiatan biasanya karena lebih seru dan menyenangkan dengan berbagai macam kegiatan. 

Baca Juga: Santri Ponpes di Ponggok Blitar Meninggal, Diduga Usai Dilempar Ustad dengan Kayu Berpaku

"Lebih menyenangkan, karena bisa tadarus dan kegiatan keagamaan lainnya tapi lokasinya di tempat wisata jadi tidak menbosaknam," ujar Nazir Putra Diawan salah satu peserta pondok Ramadan. 

Untuk diketahui, kegiatan di Kampung Coklat ini tidak dipungut biaya sama sekali karena merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) Ramadan dari wisata Kampung Coklat. (ina/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Ikuti Google Maps, Mobil Pikap di Blitar Dilewatkan Jembatan Bambu, Nyaris Terporosok':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO