PHRI Kota Batu Siap Pasarkan Produk UMKM, Asal Berkualitas dan Diminati Tamu

PHRI Kota Batu Siap Pasarkan Produk UMKM, Asal Berkualitas dan Diminati Tamu Peserta Njagong Bareng pelaku UMKM bersama DPMPTSP Kota Batu dan PHRI.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu siap membantu pemasaran produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang berasal dari Kota Batu. Asalkan, produk kerajinan tangan tersebut memiliki kualitas yang tinggi dan diminati oleh para tamu.

Hal itu disampaikan Didik Rocki W, Pengurus , pada acara 'Njagong Bareng' edisi ke-2 tahun 2024 yang diadakan di Bumiaji Kota Batu.

Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Anugerahkan Penghargaan untuk 24 Personel TNI-Polri

Menurutnya, yang terpenting adalah memastikan kualitas produk agar sesuai dengan keinginan para tamu. Jika hal itu mampu diwujudkan dan dijaga dengan baik, pihaknya siap mendukung penuh kerja sama dengan UMKM.

"Kami jujur, kami tidak hanya mencari keuntungan dari pihak hotel saja, tetapi bisnis kita adalah menjual kamar dan ruang meeting, sehingga bisnis UMKM turut menjadi bagian dari kesuksesan kami," kata Didik yang juga menjabat sebagai General Manager Aston Inn Hotel Kota Batu.

Baca Juga: Tebak Kuis HUT ke-23, Pj Wali Kota Batu Hadiahkan Umroh kepada Seorang ASN

Menurutnya, akan berperan aktif dalam mempromosikan produk UMKM kepada para tamu dengan harapan dapat memperluas pasar dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM.

Didik Rocki juga menegaskan bahwa kolaborasi antara hotel dan UMKM merupakan langkah yang saling menguntungkan.

Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Batu, Diyah Lies Tina, menyampaikan bahwa tujuan utama pertemuan tersebut adalah membantu pelaku usaha kerajinan tangan meningkatkan kualitas produk, memperluas jangkauan pemasaran sehingga dapat dikenal secara luas.

Baca Juga: 110 Model Tampil Memukau dalam Fashion On The River di Coban Talun Kota Batu

"Kami ingin produk kerajinan tangan semakin berkualitas, memperluas pasar, hingga bisa dikenal secara luas. Diharapkan Kota Batu dapat menjadi terkenal melalui produk-produk kerajinan tangan ini, dan bahkan bisa bersaing di pasar internasional," ujar Diyah.

Diyah Lies Tina mengatakan bahwa DPMTPSP Kota Batu juga siap memberikan dukungan dan bantuan kepada para pelaku usaha dalam hal pemasaran. Baik melalui promosi langsung maupun melalui pelaksanaan berbagai event yang akan diadakan secara rutin setiap tahun.

"Dalam rangka mendukung pelaku usaha, kami sebagai pemerintah akan memberikan bantuan dan dukungan dalam hal pemasaran, melalui promosi langsung ataupun event-event tahunan yang akan kami selenggarakan," tambahnya.

Baca Juga: Sebanyak 400 ASN Pemkot Batu Ikuti Tes Kebugaran Jasmani

Dalam pertemuan itu, beberapa langkah konkret juga disepakati untuk membantu para pelaku usaha kerajinan tangan. Antara lain pembuatan program pelatihan untuk peningkatan keterampilan, pemasaran melalui media sosial, serta penciptaan branding khusus bagi produk-produk kerajinan Kota Batu.

Pihak DPMPTSP Kota Batu juga berencana untuk bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk pelaku industri kreatif dan pemilik usaha kecil, guna mendukung pengembangan kerajinan tangan di Kota Batu.

Acara "Njagong Bareng" ini juga diharapkan mampu menjadi ajang pertemuan rutin bagi para pelaku usaha mikro kerajinan tangan, di mana mereka dapat bertukar ide, berbagi pengalaman, serta saling mendukung satu sama lain.

Baca Juga: Sukses Tingkatkan Pelayanan Pariwisata, Kota Batu Terima Penghargaan CNN Indonesia Awards 2024

Dengan adanya komitmen dan dukungan dari DPMPTSP Kota Batu, diharapkan industri kerajinan tangan di kota ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal serta masyarakat Kota Batu secara keseluruhan. (adi/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO