Bongkar Pos LLAJ Terminal Besuki, Pelaksana Proyek Rehabilitasi Taman dan Relokasi Diprotes

Bongkar Pos LLAJ Terminal Besuki, Pelaksana Proyek Rehabilitasi Taman dan Relokasi Diprotes Pos LLAJ Terminal Besuki yang dibongkar akibat proyek rehabilitasi taman dan relokasi PKL. (foto: hadi prayitno/BANGSAONLINE)

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan proyek rehabilitasi taman dan relokasi PKL di Alun-alun Besuki yang membongkar bangunan Pos Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) di area terminal Besuki diprotes sejumlah pihak, sebab pembongkaran yang dilakukan oleh pihak pelaksana proyek tidak ada koordinasi dan pemberitahuan ke pihak Dinas Perhubungan dan LLAJ Situbondo.

Hal tersebut dibenarkan Kordinator Terminal Besuki, Supandi, yang mengatakan pembongkaran Pos LLAJ yang dilakukan oleh pihak pelaksana proyek tanpa ada kordinasi dan pemberitahuan. “Pembongkaran pos itu tanpa ada kordinasi dan pemberitahuan terlebih dahulu ke kita,” tandasnya saat dihubungi, siang tadi (19/8).

Baca Juga: Program Sehati Bung Karna, Kepala Desa Curah Tatal Ingin Keberlanjutan

Untuk itu, Supandi mengaku, pihaknya sudah melaporkan hal pembongkaran Pos LLAJ di terminal Besuki itu kepada Kepala Dinas Perhubungan dan LLAJ Situbondo. “Sudah saya laporkan hal ini ke kepala dinas,” akunya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Pos LLAJ berada satu area di taman bunga alun-alun Besuki yang saat ini sedang dilaksanakan proyek pembangunan rehabilitasi taman dan relokasi PKL dengan sumber Anggaran dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp. 1.122.660.000,- yang melekat pada Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Situbondo yang dilaksanakan oleh rekanan CV. Tri Tunggal.

Meskipun Pos LLAJ itu kontruksinya masih kokoh dan selalu dimanfaatkan oleh petugas Terminal Besuki, namun beberapa bagian bangunan Pos tersebut tiba-tiba dibongkar. Padahal pengelolaan barang milik Negara atau daerah yang akan di bongkar atau dipindah tangankan sudah diundangkan dalam peraturan pemerintah tentang pengelolahan barang milik Negara/daerah.

Baca Juga: Komitmen Jadi Rujukan di Wilayah Barat, RSUD Besuki Bangun CSSD dan Belanja Alat Medis

“Sebelum bangunan tersebut rata dengan tanah saat dibongkar, sejumlah petugas terminal protes dan tempat itu merupakan pos petugas terminal yang selalu difungsikan, terlebih di saat musim hujan,” kata salah seorang sumber yang enggan disebutkan namanya. (had/rvl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO