KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri, Apip Permana menyampaikan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk mampu mengimplementasikan BerAKHLAK sebagai core values dalam melaksanakan tugasnya.
Hal ini, mengingat di era saat ini ASN turut mengambil peran sebagai agen perubahan yang akan membawa birokrasi di Indonesia menjadi lebih baik.
BACA JUGA:
- Upaya Lindungi Konsumen, Pemkot Kediri Gelar Monitoring Harga Komoditas di Pasar Setono Betek
- Buka Innovation Academy 2024, Pj Gubernur Jatim: Transformasi Digital Percepat Reformasi Birokrasi
- Bantu Masyarakat Penuhi Kebutuhan Pokok dengan Harga Terjangkau, Pemkot Kediri Kembali Gelar GPM
- Wujudkan Satu Data Pemerintahan Dalam Negeri, Pemkot Kediri Ikuti Rakor Kemendagri
Menurut dia, core values BerAKHLAK yang dimaksud adalah akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Apip menerangkan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo saat ini dunia menjadi serba hybrid dan kolaboratif. ASN juga harus memiliki jiwa melayani untuk membantu masyarakat.
“Dalam menjalankan tugasnya sehari-hari ASN harus membangun komunikasi yang positif, kolaboratif, menjadi teamwork. Jangan lagi ada ego sektoral karena kita memiliki tujuan yang sama yaitu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ujarnya, Jumat (20/9/2024) di ruang kerjanya.
Sejak diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo tahun 2021 lalu hingga saat ini, Apip menilai kinerja ASN yang berorientasi pada core values BerAKHLAK di Pemerintah Kota Kediri menunjukkan hasil yang baik. Hal ini, berdasarkan data dua tahun terakhir.
Dimana, lanjutnya, data Tahun 2023 menunjukkan indeks profesionalitas ASN berada di angka 89,84 meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar 81,32. Demikian pula dengan indeks reformasi birokrasi yang mencapai 74,63 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 62,78.