JK Lepas Ekspor Perdana Kapal Perang ke Filipina, sejumlah Negara Mulai Lirik Produksi PT PAL

JK Lepas Ekspor Perdana Kapal Perang ke Filipina, sejumlah Negara Mulai Lirik Produksi PT PAL Kapal Perang Strategic Sealift Vessel (SSV) 'BRP Tarlac (LD-601)' buatan PT PAL saat akan diekspor ke Filipina. foto: devi/ BANGSAONLINE

"(Ekspor SSV) ini menunjukkan kita telah sukses dan membuktikan lebih baik. Selama kita serius dan tepat waktu, bisa menjadi negara yang bisa memproduksi kapal dengan kualitas lebih baik," tandasnya.

Sementara itu Direktur Utama PT PAL, Muhammad Firmansyah Arifin saat sambutan menerangkan, kapal SSV pesanan dari Filipina ini dikerjakan sesuai target yakni 2 tahun mulai dari 13 Mei 2014.

Rencananya, kapal pengangkut jenis Landing Platform Dock (LPD) dengan desain panjang 123 meter, lebar 21,8 meter dengan kecepatan maksimal 16 knot dan ketahanan berlayar selama 30 hari ini, sampai di Manila pada 13 Mei 2016.

Firman mengatakan, desain dan rekayasa engineering sepenuhnya dilakukan putra-putri PT PAL Indonesia. Kami menyerahkan SSV ini tepat waktu.

“Kapal ini memiliki fasilitas seperti kapal induk seperti, tempat khusus untuk landing dan parkir helikopter, sekaligus tempat untuk menyimpan bahan bakar untuk helikopter, selain itu tersebut dapat mengangkut 500 plus 100 personel awak," kata Dirut PT PAL usai pelepasan simbolik di dermaga PT PAL

"Juga ada sejumlah kapal kecil yang disiapkan untuk mengangkut pasukan jika kapal sandar di pantai dan tidak dapat merapat ke pantai," tambahnya.

Dia menambahkan, potensi ekspor saat ini sangat terbuka lebar. Apalagi sejumlah negara mulai memperbesar anggaran untuk belanja kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

“Selain kapal jenis Landing Platform Dock [LPD] seperti SSV ini, ada dua jenis kapal militer lain yang juga dilirik negara lain, seperti Perusak Kawal Rudal [PKR] dan Kapal Cepat Rudal [KCR]. Mereka sudah melihat bahwa ketiga jenis kapal ini sudah dimiliki oleh negera kita yang sebelumnya sudah dipesan oleh TNI AL,” jelasnya.

Selain menjajaki pasar ekspor , PT PAL juga berencana menggali potensi pasar luar negeri untuk pasar purna jual. Dalam hal ini, PAL menyediakan layanan perbaikan dan perawatan tersebut. (dev/lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO