Naudzubillah! Wakil Kepala Sekolah Bantai Istri dan Tiga Anaknya Sebelum Bunuh Diri

CO CAVAN, BANGSAONLINE.com – Alan Hawe, seorang guru, dan istri Clodagh ditemukan tewas di lantai bawah rumah mereka oleh polisi, sebelum Liam (13), Niall (11) dan Ryan (6) ditemukan tewas bersimbah darah di lantai atas.

Alan dicurigai membantai istri dan tiga anaknya, sebelum dia membunuh dirinya sendiri.

Baca Juga: Ortu Beri Hadiah Natal Pistol, Remaja Ini Tewaskan 4 Teman SMA-nya

Diawali seorang kerabat khawatir dan segera menghubungi polisi untuk mendatangi rumah Alan di Ballyjamesduff, Co Cavan, Irlandia, sekitar pukul 10:45 pagi ini waktu setempat.

Alan Hawe, sosok yang dihormati. foto: repro mirror.co.uk

Baca Juga: Kebencian Ras, Bangga Memvideo Pembunuhan

Polisi mengatakan, sebelumnya para tetangga masih melihat keluarga tersebut. Asisten Komisaris John O'Disscoll mengatakan dalam konferensi pers: "Kami percaya bahwa satu orang membunuh empat lainnya, lalu membunuh dirinya sendiri. Tak ada laporan keributan sebelumnya.”

Alan adalah wakil kepala sekolah dasar, sedangkan istrinya berprofesi sebagai guru, yang tak jauh dari rumahnya.

Castlerahan National School, di mana Alan mengajar, dan tempat sekolah ketiga anaknya, menyatakan sangat shock dan menyatakan berkabung. "Ini adalah tragedi yang mengerikan untuk keluarga kami, sekolah kami dan masyarakat kami. Kami sangat sedih atas kejadian ini.”

Baca Juga: Live Streaming Kematian: Pacar Hamil Dilempar ke Salju, Disiarkan Langsung dari Sekarat sampai Tewas

Garda pun dilibatkan untuk mengungkap misteri bunuh diri ini.

"Alan adalah staf terhormat di sekolah kami dan masyarakat. Niall dan Ryan siswa sekolah kami dan Liam adalah murid kelas satu. Mereka adalah anak-anak yang baik, dan kami akan sangat merindukannya. Sekolah kami telah menerapkan ini insiden.

Baca Juga: Raja Sosis Dibunuh Saat Sauna dengan Tembak Panah

Kepala Castlerahan sekolah dasar, Anne Foley, mengaku baru mendengar tragedi ini."Ini adalah tragedi yang mengerikan untuk keluarga, sekolah dan masyarakat yang terlibat. Kami sangat sedih dengan kejadian ini. Simpati dan pikiran kami bersama keluarga dan teman-teman Clodagh ini. Clodagh adalah seorang guru yang sangat dicintai dan dihargai di sekolah kami.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News