Untuk itulah pada kesempatan itu, Gus ipul juga sempat mengajak Sukarno bernyangi Jingle kampanye Gus Ipul-Puti. Kabeh Sedulur, Kabeh Makmur. "Kabeh sedulur, kabeh makmur, milih Gus Ipul, mbak Puti," teriak Sukarno bersama Gus Ipul.
Bahkan Gus Ipul juga sempat bercanda dengan Sukarno, bahwa saat ini dirinya mengajak cucunya sedang mengikuti pesta demokrasi sebagai calon gubernur dan wakil gubernur. Untuk itu dirinya mohon doa Sukarno dan warga Kota Kediri.
"Lah ini, pertanda, dari ribuan undangan, saya ajak maju panjenengan, namanya Sukarno, kebetulan cucunya dan saya ikut pesta demokrasi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur," imbuh Gus Ipul, sambil diikuti tawa riuh seluruh undangan yang hadir.
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul juga mengajak seluruh pendukung, simpatisan Kota Kediri, menjelang tanggal 27 Juni agar tidak mudah terprovokasi, percaya dengan kabar bohong melalui sosial media mapun pesan berantai yang belum jelas kebenarannya.
"Baik Nahdliyin (warga NU), simpatisan, pendukung Gus Ipul-Puti, jangan mudah terpengaruh, percaya terhadap kabar hoax ataupun pesan berantai lewat Hp yang belum.jelas kebenarannya," tegas Gus Ipul.
Peringatan Nuzulul Qur'an di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri tersebut dihadiri oleh Ketua PCNU Kota Kediri KH. Abu Bakar Abdul Jalil, KH. Kafabihi Mahrus, dan ribuan warga lintas masyarakat Kota Kediri. (rif/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News