Rakercab Munculkan 3 Kandidat Calon Ketua DPC PDIP Trenggalek

Rakercab Munculkan 3 Kandidat Calon Ketua DPC PDIP Trenggalek Dari kiri, Doding Rachmadi, Hari Langgeng, dan Pranoto.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - DPC PDIP Kabupaten Trenggalek menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di Kantor Sekretariat DPC PDIP jalan Mayjen Sungkono 31 Trenggalek, Kamis (27/6). Rakercab yang diikuti oleh 14 Pengurus Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Trenggalek ini guna menindaklanjuti Surat Peraturan DPP PDIP Nomor 28 tahun 2019.

Menurut Sutarni Wakil Ketua PAC , Rakercab kali ini dalam rangka mengusulkan nama-nama calon Ketua DPC untuk masa jabatan 2019-2024.

Baca Juga: Siap Jadi Petahana, Syah Natanegara Kembalikan Formulir Bacawabup ke PDIP dan PKB Trenggalek

"Agenda rapat kerja hari ini adalah tiap-tiap PAC mengusulkan nama nama calon ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek," ungkap Sutarni yang kerap dipanggil Gojos.

Sesuai hasil kesimpulan Rakercab, disebutkan Sutarni, muncul beberapa nama calon Ketua DPC , di antaranya Doding Rachmadi, Pranoto, Hari Langgeng, serta beberapa nama lainnya.

Doding Rachmadi merupakan Ketua DPC PDIP periode 2014-2019. Sementara Pranoto selain menjabat sebagai anggota DPRD Trenggalek, dia juga menjadi pengurus DPC dengan kedudukan sebagai Wakil Ketua.

Baca Juga: Rizky Sembodo Kembalikan Formulir Bacawabup Trenggalek ke PDIP

Sedangkan, Hari langgeng selama ini menjabat sebagai Bendahara di DPC . Selain itu dia juga menjabat sebagai anggota DPRD Trenggalek.

Ketika ditanya siapa dari ketiga nama yang mendapat dukungan suara terbanyak dari PAC, ia mengungkapkan bahwa PAC tetap menghendaki Doding Rachmadi sebagai Ketua DPC.

"Doding Rachmadi mendapat dukungan dari 13 PAC, disusul kemudian Pranoto yang di dukung 12 PAC. Sementara Hari Langgeng hanya didukung 7 PAC. Itulah usulan dari 14 Pengurus Anak Cabang se Kabupaten Trenggalek tadi," urainya.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, PDIP Trenggalek Mulai Panasi Mesin Partai

Ia kemudian menegaskan hasil Rakercab ini akan diusulkan ke DPP PDIP. Adapun soal keputusan nantinya itu menjadi kewenangan dari pihak DPP PDIP. (man/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO