PWI Jatim Beri Penghargaan Dua Tokoh Pembina Bidang Sepakbola

PWI Jatim Beri Penghargaan Dua Tokoh Pembina Bidang Sepakbola Haruna Sumitro terima PWI Jatim Award dari Ainur Rohim, Ketua PWI Jatim.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - PWI Provinsi Jatim menganugerahkan kepada Haruna Soemitro, Manajer Madura United 2016-2019 sebagai Tokoh Bidang Pembinaan Sepakbola Profesional.

Selain kepada Haruna Sumitro, penghargaan yang sama diberikan kepada Ahmad Riyadh UB, PhD, Ketua Asprov PSSI Jatim sebagai Tokoh Bidang Pembinaan Sepakbola Daerah.

Baca Juga: Polda Jatim Gelar Sarasehan Media Jelang Pilkada 2024

Penghargaan tersebut disampaikan langsung Ketua PWI Jatim Ainur Rohim kepad Haruna Sumitro di kantor PWI Jatim, Jalan Taman Apsari Surabaya, Jumat (15/5/2020) sore.

Ketua PWI Jatim Ainur Rohim dalam sambutannya mengatakan, penghargaan kepada kedua tokoh ini berdasarkan seleksi yang sangat ketat melalui pleno panitia HPN 2020 tingkat Provinsi Jatim.

Ainur Rohim menjelaskan, sedianya penghargaan tersebut akan diberikan pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Provinsi Jawa Timur di gedung Negara Grahadi, 20 Maret 2020. Namun, karena Pandemik Covid-19, acara tersebut dibatalkan.

Baca Juga: HUT Pertama, SMSI Surabaya Gelar Talkshow

Menurut Air, kedua tokoh yang sekarang ini sama-sama juga menjadi anggota Komite Eksekutif PSSI itu pantas menerima penghargaan tersebut, karena dinilai berhasil memajukan dunia pesepakbolaan baik di tingkat regional maupun nasional. 

"Pak Haruna dan dan Pak Riyadh adalah dua tokoh sepakbola dari Jawa Timur. Beliau berdua tidak hanya berkiprah di tingkat provinsi saja, tapi juga nasional. Karena itulah kami memberikan penghargaan ini. Jawa Timur diakui nasional sebagai provinsi sepakbola, dan sedikit banyak julukan itu berkat kerja keras mereka berdua," jelas Air, sapaan akrab Ainur Rohim.

Dalam kesempatan itu, Haruna menyampaikan banyak terima kasih atas penghargaan yang diberikan PWI Jatim terhadap dirinya. Meskipun sebenarnya penghargaan itu dianggapnya sebagai tamparan keras.

Baca Juga: Tingkatkan SDM Wartawan, PWI Lamongan Gelar OKK

“Ya, ndak apa, ini tamparan positif bagi saya untuk bekerja lebih baik lagi. Sebab, Kalau dilihat dari prestasi MU, juga nyaris-nyaris aja prestasinya sebagai juara dari tahun ke tahun. Semoga penghargaan ini melecut agar prestasinya lebih baik lagi,” ujarnya.

Sementara Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh UB, Ph.D juga mengucapkan terima kasih atas penghargaan ini. Menurut, Ahmad Riyadh, apa yang sudah dilakukan Asprov PSSI Jatim semua juga berkat dukungan media dan wartawan. 

"Kalau tidak ada pemberitaan dari media, tentunya Asprov PSSI Jatim tidak bisa apa-apa. Karena ada pemberitaan yang positif itulah, akhirnya pihak sponsor percaya kepada Asprov, sehingga akhirnya Asprov PSSI Jatim sukses menjaring sponsor untuk membiayai seluruh Kompetisi tingkat provinsi Jatim. Sebenarnya Asprov PSSI Jatim yang harus memberikan penghargaan kepada teman-teman wartawan khususnya PWI Jatim," tegas Riyadh.

Baca Juga: Ketua PWI Jatim Sebut UKW Jadikan Kehidupan Pers Lebih Baik

PSSI Jatim konsisten menggelar kompetisi amatir Liga dan semua kelompok umur, bahkan untuk katagori wanita. Bahkan, seluruh gelaran tanpa menarik biaya dari klub. Karena PSSI Jatim mendapat sponsor dari produk kopi yaitu Kapal Api. Karena itu, tahun lalu Asprov PSSI Jatim diganjar penghargaan oleh PSSI Pusat sebagai Asprov terbaik dalam kegiatan Kongres PSSI di Bali. (dur/zar)

Ketua PWI Jatim Ainur Rohim menyerahkan kepada Ahmad Riyadh. 

Baca Juga: Ramdhani Dilantik Sebagai Kepala Imigrasi Surabaya yang Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO