JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh komponen masyarakat Jatim menyatukan tekad dan semangat untuk melepaskan diri dari krisis akibat pandemi Covid-19.
Menurut Khofifah, Hari Kesehatan Nasional tahun 2020 harus menjadi momentum untuk mengubah perilaku masyakarat untuk selalu hidup bersih dan sehat.
BACA JUGA:
- Hajat Nikahkan Putra Ketiganya, Khofifah Ziarah Makam Suami dan Gelar Santunan Yatim
- Hadiri HUT Pepabri ke-65, Khofifah Berterima Kasih atas Sinergi Membangun Jatim
- Mohon Doa Restu Maju Pilgub Jatim 2024, Khofifah Ajak Muslimat NU Jember Perbanyak Sedekah
- Khofifah Ajak Nahdliyin Implementasikan Qanun Asasi NU saat Harlah Muslimat ke-78 di Kota Batu
“Pandemi Covid-19 belum berakhir, jadi ayo kita sama-sama bersatu berjuang menuntaskan krisis ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan terus menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat,” ungkap Khofifah di Jakarta, Kamis (12/11).
Khofifah pun mengajak masyarakat untuk tidak putus asa, pesimistis, dan menyerah serta terus memelihara semangat menghadapi virus Corona. Menurut dia, selama belum adanya vaksin, masyarakat harus berdamai untuk beradaptasi dengan virus ini.
“Pemerintah terus berupaya menurunkan angka kasus Covid-19. Saat ini kasus di Jatim terus turun, namun tidak berarti ini membuat kita lengah, justru harus terus waspada. Jangan sampai ada gelombang kedua, sehingga angkanya naik lagi,” imbuhnya.
Klik Berita Selanjutnya