​RGR dan SuaR Indonesia Peduli Salurkan Bantuan Kepada Dua Orang Sakit Menahun

​RGR dan SuaR Indonesia Peduli Salurkan Bantuan Kepada Dua Orang Sakit Menahun Relawan RGR dan SuaR saat mengunjungi adik Isma dan Sudarwanto yang hanya bisa terbaring lemah di atas tempat tidur sederhana. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

Sehari-hari ia hanya bisa mengandalkan Anik Irwati (40), istrinya yang bekerja sebagai buruh pembuatan krupuk upil di desanya.

Budiman, rekan Sudarwanto menjelaskan, temannya itu sebelumnya bekerja di proyek bangunan. "Seharusnya ia dirujuk ke rumah sakit Dr. Soetomo Surabaya pada bulan Februari 2020 lalu. Tetapi karena keterbatasan ekonomi, akhirnya hingga kini hanya dirawat di rumah saja," kata Budiman.

Menurut Budiman, setelah sakit, Sudarwanto tidak bisa beraktivitas sama sekali. Penyakit yang diderita informasinya adalah penyempitan syaraf akut. Saat ini untuk ekonomi keluarga hanya ditopang oleh istrinya yang bekerja sebgai butuh pembuatan krupuk.

"Selama ini keluarga Sudarwanto mendapat bantuan PKH dan anak-anaknya menerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP)," tutup Budiman.

Koordinator RGR, Irma Yulianti mengatakan, bahwa ia dan relawan lainnya terketuk ketika mendapat informasi ada dua penderita sakit menahun yang saat ini hanya bisa terbaring lemah di Dusun Pojok, Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan itu.

"Sedih rasanya melihat keduanya yang hanya bisa terbaring lemah seperti itu. Semoga saja bantuan yang hanya sedikit ini bisa sedikit meringankan beban keluarga," kata Irma lirih.

Hal senada juga disampaikan oleh Sanusi, Direktur SuaR Indonesia. Dirinya hanya bisa trenyuh melihat langsung adik Isma dan Sudarwanto yang hanya bisa terbaring. "Kami berharap ada uluran tangan dari pemerintah agar kondisi Adik Isma dan Mas Sudarwanto bisa lebih baik," ujar Sanusi. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO