Geledah Rumdin Wali Kota Batu, Penyidik KPK Sita Mobil Alphard dan Uang USD 10 Ribu
Wartawan: Anik
Senin, 18 September 2017 23:08 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Puluhan penyidik KPK menggeledah rumah dinas (Rumdin) dan ruang kerja Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko di Jl. Panglima Sudirman No.98 RT 001 RW 012, Sumberejo, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (18/9). Penggeledahan ini dilakukan pasca Edy Rumpoko ditetapkan sebagai tersanga kasus suap pengadaan barang dan jasa.
Dari penggeledahan tersebut, penyidik KPK berhasil mengamankan satu unit mobil Alphard dan uang sebesar USD 10 ribu dalam bentuk pecahan USD 100.
BACA JUGA:
4 Terdakwa Kasus Korupsi Puskesmas Bumiaji Disidang di Surabaya
Kejari Kota Batu Tetapkan Kepala Dinas Kesehatan Jadi Tersangka Kasus Korupsi
Kejari Batu Periksa 50 Saksi Kasus Dugaan Penggelapan PBB dan BPHTB 2020
Dugaan Tipikor Pungutan Pajak BPHTB oleh BKAD Kota Batu Masuk Tahap Penyidikan
Seperti diketahui, Eddy Rumpoko ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap dan fee 10% dari proyek pengadaan barang mebeler yang menyerap Anggaran Pendapatam Belanja Daerah (APBD) 2017 Pemerintah Kota Batu. Proyek ini dimenangkan oleh PT DP dengan nilai Pagu Rp 5,44 miliar. Angka tersebut berhenti di lelang Rp 5,26 miliar sebelum pajak.
Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan tiga orang tersangka. Selain Edy Rumpoko sebagai Wali Kota Batu, Edi Setiawan (ESD) Kepala ULP Pemkot Batu, dan Fhilpius Djan (FHL) Pengusaha (Pemilik Hotel Amarta Hills) juga ditetapkan tersangka oleh KPK.
Hingga Senin (18/9) sore, puluhan penyidik KPK masih melakukan pemeriksaan di rumah dinas wali kota Batu Eddy Rumpoko dan ruang kerja wali kota Batu. KPK juga memeriksa ruangan Kepala UPL Pemkot Batu EDS dan menyegelnya.
Para petugas yang berseragam putih hitam identik mulut dibalut masker tampak membawa tas dan barang sitaan berupa dokumen. Hal senada yang dilakukan beberapa penyidik KPK di rumah dinas Wali Kota (Rumdin) Batu di Jalan Panglima Sudirman Batu
Bahkan tampak pada saat pemeriksaan di rumdin, pagar depan dijaga ketat petugas kepolisian berseragam dan senjata lengkap. Wartawan hanya bisa melihat dari luar pagar.
Beberapa jam kemudian rombongan melanjutkan ke Ruang kerja Wali Kota Batu di lantai 5 Balai Kota Among Tani (BAT) jalan Panglima Sudirman Kota Batu. Sama halnya di Rumdin wali kota batu, di lantai 5 juga dilakukan penjagaan ketat.
Simak berita selengkapnya ...