Ferdinand Hutahaean. Foto: Mata Najwa
JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Ferdinand Hutahaean, mantan politikus Partai Demokrat, yang selama ini sering bercuit kasar, kini mengaku muallaf. Padahal, sebelumnya ia mengaku tak beragama tapi bertuhan.
Pengakuan Ferdinand yang berubah-ubah itu mengundang komentar seorang aktivis, Nicho Silalahi.
Baca Juga: Dituntut 2,6 Tahun, Begini Pledoi Samsudin Blitar Dalam Sidang Pembelaan
"Akun Twitter kau buat Mei 2020 dan dengan kesadaran tinggi kau menulisnya "Tak Beragama Tapi Bertuhan" lalu sekarang kau ngaku Mualaf sejak 2017," kata Nicho Silalahi, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @Nicho_Silalahi pada Sabtu, 8 Januari 2022.
Menurut Nicho, bio twitter berbunyi “Tak Beragama tapi Bertuhan” itu merupakan salah satu barang bukti. Menurut Nicho, sudah banyak orang yang menscreenshoot bio twitter tersebut.
“Mantap caramu merusak barang bukti akibat kepanikan. Tapi tenang aja Latteung udah banyak di Screenshot kok bio mu ini,” tulis Nico dilansir fajar.co.id dari twitter pribadinya, Jumat (7/1/2022).
Baca Juga: Pelajari Islam 5 Tahun, Penganut Katolik Ini Akhirnya Masuk Islam
(Nicho Silalahi. Foto: instagram)
Nicho mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera menangkap Ferdinand sebelum barang bukti lainnya dihilangkan.
Baca Juga: Dituntun Qori' Afrika Selatan, Warga Rungkut Surabaya Ikrar Syahadat di Masjid Al-Akbar
“Pak Listyo Sigit segera kandangkan dia biar gak semangkin banyak barang bukti yang dihilangkannya,” lanjut Nicho. “Ayo kita kawal terus dan jangan biarkan Latteung ini lolos,” ajak Nico.
Seperti diberitakan, Ferdinand mengaku seorang muslim dan mualaf sejak 2017 lalu. "Benar, saya mualaf sejak 2017," ujar Ferdinand, melansir JPNN.com, Sabtu (8/1).
"Karena identitas seorang Ferdinand, mereka pikir itu Batak, Kristen yang serang Islam. Itu diasumsikan mereka," tegas Ferdinand.
Baca Juga: Dua Muallaf Asal Mojokerto & Surabaya Ikrar Syahadat, Imam Masjid Al-Akbar: Salat bukan untuk Allah
(Nyai Lily Chodidjah Wahid. Foto: ist)
Tapi benarkah Ferdinand pernah masuk Islam? Nyai Lily Chodidjah Wahid membenarkan. Bahkan Nyai Lily Wahid inilah yang membawa Ferdinand ke rumah KH Ali Yafie, ulama senior MUI, untuk masuk Islam.
Baca Juga: Polda Lampung Tetapkan Komika AR sebagai Tersangka atas Kasus Dugaan Penistaan Agama
Namun Nyai Lily Wahid tak tahu motif apa sebenarnya ia masuk Islam. “Saya nggak kenal dekat ya, cuma saya tahu (Ferdinand) lagi naksir cewek muslim, ya mungkin dari cewek itu dia masuk Islam. Walau akhirnya nggak jadi sama cewek yang ditaksir,” ujar Nyai Lily Wahid dikutip terkini.id.
Yang pasti, dalam perkembangannya, Ferdinand menulis di bio twitter tak beragama tapi bertuhan.
Nyai Lily yang adik kandung Gus Dur ini mengatakan Ferdinand masuk Islam bukan terpengaruh pemikiran Gus Dur. “Orangnya saja nggak spiritual, saya nggak lihat dia terlalu spiritual. Secara pengetahuan Islam jujur saya tidak tahu,” katanya.
Baca Juga: Menkopolhukam Sebut Kasus Penistaan Agama oleh Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Masuki Tahap Penyidikan
Seperti diberitakan, Ferdinand dilaporkan ke polisi karena cuitannya di Twitter.
“Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah, harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela," demikian cuitannya di twitter.
Rencananya polisi akan memeriksa Ferdinand Hutahaean, Senin (10/1/2022) besok. (tim)
Baca Juga: Ustadz Felix Salah Pahami Puasa Arafah, MUI: Muallaf, Jangan Jadi Mufti agar Tak Sesat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
