SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Industri fashion tak meredup meski dua tahun terakhir pandemi membatasi aktivitas masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan terus munculnya karya-karya baru, khususnya oleh para brand serta fashion designer lokal.
Tidak hanya diapresiasi di dalam negeri, karya-karya fashion designer Indonesia juga membuktikan eksistensinya di panggung mancanegara. Seperti misalnya Asti Atmodjo, salah satu fashion designer asal Surabaya.
BACA JUGA:
- Pengamen di Jalan Airlangga Diringkus Polsek Gubeng, Ternyata Buron Komplotan Begal
- Hindari Pemotor, Feeder Wira Wiri Suroboyo Nyemplung Sungai di Gunung Anyar
- Info BMKG Kamis 19 September: Hari ini Jatim dan Surabaya Cerah, Perairan Berawan
- Simpan 17 Butir Pil Koplo, 2 Pemuda Diamankan Tim Turjawali Polrestabes Surabaya
Di scene fashion lokal, Asti cukup dikenal dengan karya-karya yang khas. Sebab, designer yang satu ini konsisten mengusung konsep kebaya batik sebagai rancang busananya. Bulan Oktober 2022 lalu menjadi momen yang sangat membanggakan bagi Asti.
Sebab, dia mendapat kesempatan langka dengan menjadi satu dari tiga designer Indonesia, yang diundang langsung oleh Royal Highness Raja Permaisuri Perak untuk berpartisipasi di Ipoh International Fashion Week (IIFW) 2022 di Malaysia.
”Desain-desain kebaya batik yang aku buat dinilai unik oleh mereka. Berbeda dari dress-dress batik yang umum di pasaran. Maka dari itu diundang untuk ikut IIFW,” ujar Asti yang juga menjadi founder dan CEO brand lokal XaVerana tersebut.
IIFW merupakan event fashion kelas dunia yang pernah memenangkan Fashion Week Award of the Year 2019/2020. Event tersebut comeback setelah sebelumnya sempat absen dua tahun karena pandemi global. IIFW menampilkan line-up fashion designer dari berbagai negara seperti misalnya China, Singapore, Nepal, Afrika, dan Indonesia.
Kesempatan tersebut dimaksimalkan Asti dengan membawa karya terbaiknya di panggung IIFW. Dia mengusung kebaya batik yang diberinama Asmara Dana. Busana tersebut mengandung arti kekuatan cinta yang sangat kuat.
Klik Berita Selanjutnya