Sedangkan Humas Sampang Waterpark Joko Maulana tidak menampik adanya olah TKP yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Sampang dan jajaran Polsek Sampang.
"Olah TKP sudah dilakukan dari Satreskrim Polres Sampang dan jajaran Polsek Sampang pasca korban diantarkan ke rumah duka," katanya.
Ditanya terkait barang bukti apa saja yang diperoleh oleh polisi, Joko mengaku tidak tahu karena dirinya saat olah TKP tidak ada di tempat.
"Saat olah TKP saya tidak ada di tempat, kebetulan saya sedang mengantarkan korban ke rumah duka menggunakan mobil ambulans Sampang Waterpark," pungkasnya.
Berdasarkan pantauan BANGSAONLINE.com di lokasi, Sampang Waterpark tetap dibuka seperti biasanya meski kejadian kemarin telah menewaskan seorang bocah dari Pamekasan. Pengunjung wisata Sampang Waterpark terus berdatangan. Meski telah dilakukan olah TKP, polisi juga tidak memberi police line atau garis polisi di titik lokasi bocah tenggelam. (mim/git)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News