Warga Bluru Kidul Digegerkan Temuan Mayat Membusuk

Warga Bluru Kidul Digegerkan Temuan Mayat Membusuk Petugas saat hendak mengevakuasi mayat korban.

"Mbah Uli ini anak dari kades kedua dari Bluru Kidul, rumahnya besar, rumah lama," ungkapnya. Korban tinggal sendiri karena belum menikah sampai usia tua.

Tri mengatakan bahwa untuk makan sehari-hari sering kali Mbah Uli ini dibantu oleh warga sekitar. Meski begitu, anak ponakan Mbah Uli sering datang dua hari sekali untuk mengantar makanan dan mengecek keadaan kakek 70 tahun itu.

Berdasarkan hasil olah TKP dan identifikasi, ada bekas menghitam di tangan dan kaki korban. Akan tetapi bukan berasal dari tindakan kekerasan.

Selain kedua ruam hitam itu, tidak ada bekas seperti penganiayaan atau kekerasan yang berujung kematian di tubuh korban. Dari keterangan saksi dan keluarga, diketahui korban dalam sebulan terakhir ini memang sedang sakit komplikasi.

Beberapa obat korban diberikan kepada polisi sebagai barang bukti. "Salah satunya kena diabet, juga mungkin itu yang buat ada ruam, ditemukan di sana kelihatannya mau berjemur," jelasnya.

Sedangkan mengenai waktu kematian, diduga korban meninggal sekira dua sampai tiga hari yang lalu.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sidoarjo Kota AKP I Gusti Agung Ananta Pratama, mengatakan bahwa korban murni meninggal akibat penyakitnya. "Sudah dibawa di RSUD Sidoarjo, dicek dan meninggal karena sakit," ungkapnya. (cat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO