Ketua DPC Gerindra Gresik, Asluchul Alif (baju warna putih) saat mendaftarkan diri sebagai bacabup di PPP Gresik. Foto: Syuhud/BANGSAONLINE.com
"Hasilnya, semua pengurus PPP Gresik menginginkan adanya perubahan di Kabupaten Gresik," tuturnya.
PPP Gresik, lanjut Huda, sejatinya memulai membuka penjaringan pada Rabu (1/5/2024), sebab pada hari itu, merupakan hari baik.
"Sesuatu dimulai hari Rabu itu baik. Karena hari Rabu tanggal merah 1 Mei, hari buruh, kami undur pada hari Kamis. Dan, Mas Alif pendaftar pertama di PPP Gresik," terangnya.
Menurutnya, Alif merupakan orang yang komunikatif, di telepon kapanpun selalu dijawab. Oleh sebab itu, ia akan menyampaikan pendaftaran Alif sebagai bacabup ke DPW PPP.
"Kita sampaikan ke DPW dan DPP, karena DPP yang memiliki hak mutlak untuk keluarkan rekom. Mudah-mudahan mendapat rekom," katanya.
Lebih lanjut, Huda menjelaskan, PPP Gresik pascapemilu 2024, melakukan rapat dengan DPW. Salah satu yang menjadi bahan evaluasi adalah raihan kursi hasil Pemilu.
"Tentunya raihan kursi PPP Gresik hasil Pemilu 2024 akan. menjadi bahan evaluasi DPW dan DPP dalam mengusung paslon pada Pilkada Gresik 2024," terangnya.
Saat ditanya apakah ada calon cabup lain yang mendaftar melalui DPW atau DPP, Huda menegaskan, masih belum ada.
"Belum ada calon lain yang mendaftar ke PPP. Baru Mas Alif yang mendaftar," pungkasnya. (hud/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
