Keluhkan Kenaikan Tarif Retribusi, Ratusan Pedagang Pasar Demo di Pendopo Trenggalek

Keluhkan Kenaikan Tarif Retribusi, Ratusan Pedagang Pasar Demo di Pendopo Trenggalek Wakil Bupati Trenggalek, Syah Natanegara bersama organisasi perangkat daerah (OPD) saat menerima para pendemo yang berada di Pendopo kabupaten setempat, Senin (6/5/2024).

Dalam diskusi tersebut Wabup Syah menyampaikan, bahwa kenaikan retribusi tersebut sengaja diberlakukan karena dalam kurun waktu 12 tahun kebelakang belum ada kenaikan sama sekali.

"Jadi selama 12 tahun belum pernah ada kenaikan tarif retribusi, sementara harga-harga sudah mengalami kenaikan. Kenaikan tarif retribusi ini untuk menyesuaikan terhadap kondisi saat ini," kata Syah.

Ia juga menyampaikan, kenaikan tarif retribusi pasar daerah tidak sama, antara pasar satu dengan pasar yang lain. Hal tersebut dikarenakan yang melakukan transaksi jual beli, mengikuti hari pasaran, dan ada juga pasar yang melakukan jual beli setiap hari.

Lebih lanjut, Syah juga mengatakan, apa yang disuarakan oleh pendemo ini, akan ditampung dan akan ditindaklanjuti dengan anggota DPRD Trenggalek.

Sebelum diskusi ditutup, salah satu pendemo bernama Purnomo menyampaikan, bahwa kenaikan tarif retribusi masih diperbolehkan, asal jangan sampai lebih dari 30 persen. (adv/man/rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO