Satu JCH Kabupaten Kediri Wafat di Tanah Suci

Satu JCH Kabupaten Kediri Wafat di Tanah Suci Nyai Muchlisoh semasa hidup. Foto: Ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Muchlisoh, jemaah haji asal Desa Maesan, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, dikabarkan wafat di tanah suci, Rabu (5/6/2024).

Perempuan yang juga Ketua Yayasan Kusuma Mulia, Desa Maesan, tersebut meninggal dunia di Rumah Sakit An Noor Makkah, pada Selasa, 4 Juni 2024, pukul 19.00, waktu Arab Saudi.

Baca Juga: Jemaah Haji Sebut Pecel yang Dibawakan Dhito Jadi Kenangan Berkesan Selama di Mekah

Analis Haji pada Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, Sulthonuddin Aziz, membenarkan kabar meninggalnya salah jemaah haji.

"Ibu Muchlisoh ini mengalami sakit pasca menjalani tahapan umrah wajib pada Sabtu 1 Juni lalu. Namun, setelah memeriksakan diri di Klinik Satelit yang ada di tanah suci, kesehatannya tidak juga membaik, hingga akhirnya Senin pukul 18.00 Waktu Arab Saudi ia dibawa ke IGD Rumah Sakit An Noor Makkah," terangnya.

"Tapi setelah diberi alat pernapasan dan diperiksa tenaga medis, ternyata tepat pukul 19.00 Waktu Arab Saudi meninggal dunia," kata Sulthonuddin Aziz, kepada wartawan, Rabu (5/6/2024).

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Berangkatkan 304 Jamaah Calon Haji

Selanjutnya pada Rabu (5/6/2024) subuh, jenazah Muchlisoh disalatkan di Masjidil Haram, Makkah. Almarhumah juga dimakamkan di Makkah.

Berdasarkan keterangan suaminya, Muchlisoh menderita kanker rahim. Sebelum berangkat haji, seharusnya ia menjalani kemoterapi.

"Namun, karena keberangkatan haji sudah dekat, maka Ibu Muchlisoh, mengurungkan niat untuk kemoterapi," ucapnya. (uji/rev)

Baca Juga: Pemkot Kediri Berangkatkan 304 Jamaah Haji

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO