Waktu Terbaik Sarapan Pagi untuk Diet Menurut Ahli

Waktu Terbaik Sarapan Pagi untuk Diet Menurut Ahli Waktu Terbaik Sarapan Pagi untuk Diet Menurut Ahli. Foto: Ist

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Upaya menjalankan program diet sangat perlu diperhatikan aturan waktu dalam mengonsumsi makanan, salah satunya sarapan pagi.

Sarapan pagi merupakan salah satu aktivitas penting yang dilakukan untuk mengisi energi. Selain dapat menambah energi, sarapan pagi akan mempertahankan berat badan tetap ideal.

Baca Juga: Cara Membuat Nagasari Totol, Kue Tradisional yang Populer

Oleh karena itu, orang yang sedang menjalani proses diet perlu tahu kapan waktu yang tepat untuk melakukan sarapan.

Miranda Galati selaku ahli diet bersertifikat dari Real Life Nutritionist menjelaskan bahwa waktu sarapan terbaik untuk orang yang sedang diet adalah satu atau dua jam setelah bangun tidur.

Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi sarapan pagi sekitar 12 jam setelah makan malam terakhir.

Baca Juga: Benarkah Jintan Hitam Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi?

Orang yang menunda sarapan terlalu lama bisa merasa sangat lapar pada saat sarapan, bahkan setelahnya.

"Saat bangun tidur, kadar gula darah dalam tubuh cenderung lebih rendah dan tubuh membutuhkan asupan gula darah yang lebih banyak," ujar Miranda.

Rachel Dyckman selaku ahli diet bersertifikasi lainnya juga mengatakan bahwa telat sarapan bisa membuat tubuh terasa lesu.

Baca Juga: Resep Ubi Panggang Keju, Cocok untuk Jaga Kadar Gula Darah

"Bagi orang yang sedang diet, memperhatikan jeda waktu antara makanan malam terakhir dan sarapan merupakan hal yang penting," jelas Rachel.

Apabila sarapan dilakukan dengan menu dan jam yang tepat, maka tubuh dapat mengontrol kadar gula darah sampai trigliserida lebih baik.

Tips supaya Anda bisa sarapan lebih awal ialah makan malam terakhir setidaknya 3-6 jam sebelum tidur.

Baca Juga: Resep Mi Godog Jawa, Cocok Disantap Malam Hari

Agar waktu tidur lebih teratur, Anda bisa memperbanyak jalan kaki atau beraktivitas di siang hari, tidur dalam keadaan badan yang bersih dan segar, dan mengatur jadwal tidur.

"Tetap aktif di siang hari akan mempercepat metabolisme dan membuat tubuh semakin lapar. Nantinya, tubuh akan terdorong untuk makan malam lebih awal," jelas Rachel.

Menu sarapan yang baik untuk dikonsumsi meliputi makanan yang tinggi serat, karbohidrat kompleks, lemak sehat dan protein.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 4 Oktober 2024

Makanan sehat yang dikonsumsi saat sarapan bisa membuat tubuh merasa kenyang lebih lama dan menghindari rasa lapar di pagi hari.

Dilansir dari Eating Well, adapun jam makan siang memiliki dampak paling kecil terhadap penurunan berat badan.

Tapi perlu diperhatikan bahwa jam makan siang merupakan waktu untuk mengonsumsi makanan dalam porsi besar.

Baca Juga: 7 Cara Menurunkan Gula Darah Tinggi

"Makan siang dengan porsi paling besar dalam satu hari merupakan hal yang masuk akan karena nutrisi yang diserap tubuh akan digunakan sepanjang hari," tutur Miranda.

Menurut Miranda, tubuh membutuhkan banyak energi di siang hari dan membutuhkan kekuatan otak yang tinggi.

Adapun untuk makan malam, para ahli kesehatan sepakat bahwa jam makan malam terbaik ialah 2-3 jam sebelum tidur.

Baca Juga: 5 Minuman yang Efektif Menurunkan Gula Darah

Cara tersebut dilakukan untuk mencegah keinginan ngemil saat larut malam dan memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan.

(ans)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mahasiswa Indonesia Bekerja Part Time Sebagai Petani di Jepang, Viral Karena Gajinya, ini Kisahnya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO