Apeli Janda Lewat Pintu Belakang, Pria di Lumajang ini Tewas Dihajar

Apeli Janda Lewat Pintu Belakang, Pria di Lumajang ini Tewas Dihajar Mursalim saat diamankan beserta barang bukti sebuah balok yang digunakannya menggebuki Mulyono. (foto: beritajatim)

LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Mulyono (38) warga Desa Sumber Rejo Kecamatan Candipuro tewas mengenaskan saat mengapeli kekasihnya, Siti Mutmainah (32), janda beranak satu. Nyawa Mulyono hilang di tangan Mursalim, kaka ipar Siti.

Kejadian berawal ketika Mulyono mendatangi rumah Siti Mutmainah untuk apel. Khawatir diketahui sang ibu, Siti meminta Mulyono lewat dari belakang rumah pintu dapur.

Baca Juga: Hendak Perang Sarung, Puluhan Remaja di Lumajang Digelandang Polisi ke Mako Polres

Mursalim (34) yang pulang kerja tiba-tiba diminta ibu Siti untuk mengecek rumah adik iparnya. "Ibu bilang ada laki-laki masuk rumah adik, saya ambil balok kayu di halaman rumah," kata Mursalim.

Mursalim kemudian masuk dari pintu dapur yang tidak terkunci. Ketika masuk, ia mendapati sosok laki-laki tak dikenal. "Saya sangka maling, jadi saya pukuli pakai kayu. Lha wong gak kenal," akunya. Mulyono pun tewas di tempat.

Di tempat lain, Senito seorang sopir warga Desa Sukorejo Kecamatan Kunir, melempar bondet ke tubuh Holis, wartawan mingguan warga Desa Munder Kecamatan Yosowilanggun. Ini dilakukan setelah mengetahui istrinya, diselingkuhi Holis sebanyak 5 kali. "Saya kesal, ini harga diri saya sebagai laki-laki dan suami, dia merusak rumah tangga saya," ujar Senito.

Baca Juga: Puluhan Pemuda di Lumajang Digerebek Polisi saat Pesta Ganja

Istrinya kerap dihubungi korban melalui ponsel untuk diajak ketemuan. Setelah itu, istrinya diajak hubungan terlarang di persawahan Desa Kebonsari. "Istri saya mengaku dipaksa dan diancam," ungkapnya.

Pelaku yang sudah habis kesabarannya langsung membeli bondet di Leces-Probolinggo. Usai mendapat bondet, pelaku mencari korban dan diketahui biasa lewat di Desa Kebonsaro. "Saya mengetahui dia hendak lewat di jalan kebonsari, saya buntuti dan tak lempari bondet di bagian punggung," jelas Senito.

Holis tewas seketika. Kasat Reskrim, AKP Heri Sugiono mengatakan, terungkapnya kasus pembunuhan dengan motif cemburu, dari keterangan para saksi-saksi. Pelaku ditangkap dirumahnya setelah ada penguatan para saksi-saksi. (jat/ros)

Baca Juga: Begal Semakin Merajalela, Pemkab Lumajang Akan Pasang CCTV di Seluruh Desa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO