Anggota DPRD Pamekasan Diduga Selingkuh, Warga Terus Desak agar Diganti

Anggota DPRD Pamekasan Diduga Selingkuh, Warga Terus Desak agar Diganti foto: BANGSAONLINE

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Gelombang aksi demo dialamatkan kepada Iskandar, Ketua Komisi 3 DPRD Kabupaten Pamekasan, Madura. Aksi demo pertama dilancarkan LIRA (Lumbung Informasi Rakyat). Aksi demo dengan isu yang sama digelar juga di Institut Kajian dan Riset Daerah (Ikred).

Kedua aksi demo itu mengusung isu perselingkuhan Iskandar dengan dua wanita. Wanita pertama berinisial AS dan perempuan kedua berinisial AF. Kedua wanita itu warga Pamekasan. Bahkan perselingkuhan dengan AF membuahkan seorang anak.

Baca Juga: 45 Anggota DPRD Pamekasan Resmi Dilantik, Bagini Pesan Pj. Bupati Masrukin

"Memang benar Iskandar berdalih kawin siri. Tapi, perkawinan yang hanya seumur jagung itu kami sebut sebagai perselingkuhan. Mana ada perkawinan hanya selama 3 bulan dan sebelas bulan. Perbuatan Iskandar telah mencemari hukum Islam dan pelecehan atas wanita," seru Ahmadi, korlap aksi demo, Kamis (07/04).

Ahmadi menambahkan, sikap dan tingkah laku Iskandar tidak pantas dan tidak patut diperbuat seorang legislator. Tidak ada wakil rakyat yang justru menyengsarakan rakyatnya melalui perselingkuhan.

"Saya minta Badan Kehormatan Dewan merekomendasi pemecatan Iskandar. Ganti saja dengan wakil rakyat yang memiliki etika. Legislator mesum layak diganti," pinta Ahmadi kepada Mohamad Syaiful, anggota BKD yang menemui pendemo.

Baca Juga: DPRD Pamekasan Gelar Paripurna Hari Jadi ke-493

Menanggapi permintaan pendemo itu, Mohamad Syaiful menegaskan, pihaknya telah memanggil AD dan AS yang dituding sebagai teman selingkuh Iskandar. "Namun sampai sekarang AD tidak pernah memenuhi panggilan BKD untuk dimintai keterangannya terkait Iskandar," kata Syaiful.

Kepada para pendemo, Syaiful menantang para pendemo untuk membantu menhadirkan AD ke Ruang BKD .

"Agar sidang etika cepat selesai dan bisa segera memberikan keputusan, tolong adik-adik membantu menghadirkan AD ke BKD. Sebab, undangan yang BKD kirim tidak diindahkan AD," beber Syaiful.

Baca Juga: Tuntut Keadilan Bagi Palestina, Masyarakat Pamekasan Gelar Salat Gaib Bersama di Depan Kantor DPRD

Mendapat tantangan anggota BKD itu, Ahmadi membubarkan aksi demo dan mengajak puluhan pendemo lainnya keluar halaman gedung yang berseberangan dengan Pendopo Bupati Pamekasan.

Iskandar sendiri sudah lama absen kerja. "Iskandar masih menjalankan ibadah umroh ke Arab Saudi," pungkas Syaiful. (pmk1/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO