Rakercab PDIP Gresik, Beber Program-program DPP untuk Menyejahterakan Masyarakat

Rakercab PDIP Gresik, Beber Program-program DPP untuk Menyejahterakan Masyarakat Para pengurus DPC PDIP se-Kabupaten Gresik ketika mengikuti Rakercab diperluas di halaman rumah ketua DPC PDIP Gresik, Hj. Siti Muafiyah. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPC PDIP Kabupaten Gresik menggelar Rakercab (rapat kerja cabang) diperluas di halaman rumah Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik, Hj. Siti Muafiyah, Jalan Jawa Komplek Perumahan GKB (Gresik Kota Baru), Sabtu (2/7) malam kemarin.

Selain Ketua DPC, Rakercab itu juga dihadiri para petinggi dan pengurus DPC PDIP Gresik seperti Mujid Riduan (sekretaris), dan Usman (bendahara). Rakecab ini sendiri digekar dalam rangka menyolidkan pengurus dan kader untuk membesarkan partai.

Baca Juga: Jadi Pimpinan DPRD Gresik, Mujid Riduan Siap Dilantik Belakangan

Rakercab diperluas kali ini mendapatkan dukungan luas dari semua jajaran pengurus dan kader PDIP Gresik di 18 kecamatan se Kabupaten Gresik. Terbukti, sekitar 500 lebih pengurus, kader dan warga PDIP tumplek blek di rumah mewah Ketua DPC PDIP di kawasan perumahan elit di komplek GKB itu.

Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Gresik, Mujid Riduan menyatakan, Rakercab diperluas tersebut untuk menyampaikan program-program yang tengah dicanangkan DPP PDIP. Program dimaksud di antaranya, membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, konsolidasi antarpengurus untuk menguatkan dan membesarkan partai.

Selain itu, menggelorakan program KTAisasi. Di mana, program tersebut untuk lakukan pendataan anggota dan warga PDIP. "Program ini dijadikan parameter untuk menakar massa PDIP di Kabupaten Gresik," terangnya.

Baca Juga: SK Turun, DPP PDIP Tunjuk Mujid Pimpinan DPRD Gresik

Sementara Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik, Hj. Siti Muafiyah menyatakan, Rakercab merupakan salah satu wadah untuk berkumpul, berdiskusi dan konsolidasi dalam rangka untuk menyampaikan program-program partai kepada masyarakat.

"Program PDIP Gresik tidak beda jauh dengan program pemerintahan Presiden RI, Joko Widodo yakni nawa cita dalam rangka untuk memeratakan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Untuk peningkatkan kesejahteraan tersebut, PDIP telah menggelorakan beberapa program," kata Muafiyah.

Di antaranya, sektor pendidikan, di mana semua lapisan masyarakat dari kalangan anak-anak harus bisa mengenyam pendidikan minimal wajar (wajib belajar) 12 tahun (6 tahun SD/MI, 3 tahun SMP/MTs, dan 3 tahun SMA/MA).

Baca Juga: SK DPP PDIP untuk Pimpinan DPRD Gresik Definitif Belum Turun

"Melalui program KIP (Kartu Indonesia Pintar) diharapkan semua anak di Gresik bisa mengenyam pendidikan wajar 12 tahun," jelasnya.

Lalu program kesehatan gratis, PDIP selaku partai pengusung Joko Widodo membantu pemerintah untuk mensukseskan program tersebut. "Sehingga, semua lapisan masyarakat, khususnya mereka dari kalangan kurang mampu bisa menikmati manfaat KIS (Kartu Indonesia Sehat)," terangnya.

Selain itu, masih banyak program pemerintah lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang mendapatkan dukungan penuh PDIP seperti PKH (program keluarga harapan).

Baca Juga: DPC PDIP Gresik Yakin Yani-Alif Menang di Pilkada 2024

"Kami minta semua kader dan warga PDIP untuk mengawal program baik tersebut. Sehingga, bisa tepat sasaran. Ini merupakan salah satu trik kami untuk membesarkan PDIP di Gresik," pungkas Muafiyah. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO