Peringati Harlah ke-18, PKB Sidoarjo Tasyakuran Bareng Ratusan Yatim Piatu

Peringati Harlah ke-18, PKB Sidoarjo Tasyakuran Bareng Ratusan Yatim Piatu SIMBOLIS: Ketua DPC PKB Sidoarjo H Saiful Ilah (kiri) memotong kue didampingi anak yatim piatu saat Tasyakuran dan Santunan Harlah ke-18 PKB, di kantor DPC PKB Sidoarjo, Jalan Airlangga, Sabtu (6/8). foto istimewa

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Jajaran pengurus dan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sidoarjo menggelar tasyakuran bersama 100 anak yatim piatu di Kantor DPC , Jalan Airlangga Sidoarjo, Sabtu (6/8).

Tasyakuran bareng ratusan anak yatim piatu tersebut sebagai wujud syukur memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-18 PKB. Dalam acara, diberikan santunan berupa bingkisan kebutuhan sekolah, paket makanan dan uang tunai kepada anak yatim piatu yang berasal dari sembilan panti asuhan di Sidoarjo.

”Semoga apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi para yatim piatu dan memberikan motivasi dan kepercayaan diri untuk menghadapi masa depan,” cetus Ketua DPC , H Saiful Ilah, di sela acara.

Menurut H Saiful Ilah, acara Harlah ini sengaja dibuat secara sederhana, tapi mengenai sasaran dan maksud dalam bersyukur. "Rasa syukur kita konkritkan dalam berbagi sesama anak-anak yatim," jlentreh Abah Saiful, panggilan karib H Saiful Ilah.

Kata Abah Saiful, dalam upaya membesarkan PKB, selain berusaha, juga berdoa, termasuk meminta doa-doa anak yatim. "Semoga tahun ke depan dan berkelanjutan, semakin dicintai masyarakat dan semakin besar," harap politisi yang tiga periode berturut-turut memimpin ini.

Dalam kesempatan itu, Abah Saiful yang juga Bupati Sidoarjo, secara pribadi memberikan tambahan uang saku kepada para yatim piatu sebesar seratus persen dari pemberian uang saku semula yang disiapkan oleh panitia Harlah.

Selain jajaran pengurus DPC , tampak hadir para anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo. Hadir pula anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Timur asal Dapil Jatim I (Sidoarjo-Surabaya), Hj Anik Maslachah.

Dalam kegiatan Tasyakuran Harlah ke-18 PKB ini, diawali dengan Istighosah Bersama, lalu pemutaran film kartun berjudul Perang Surabaya.

Sementara, Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin yang juga politisi PKB, menyatakan, PKB harus tetap istiqomah membela mereka yang lemah atau dhoif. "Saya yakin, bila partai politik meskipun berlabel Islam sekalipun, tapi tidak mampu memberikan kemanfaatan kepada umat dan yang lemah, maka mereka akan ditinggalkan,” ungkap Cak Nur, panggilan karib H Nur Ahmad Syaifuddin. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO