"Ketiga korban sampai saat ini belum ditemukan, tim SAR masih melakukan pencarian," terangnya.
Sementara Ketua Pengasuh Ponpes Al Falah, Miftakhul Huda menuturkan, setiap tahun santri memang memanfaatkan aliran sungai Brantas untuk mencuci jeroan hewan kurban. Karena jumlah jeroan yang dicuci jumlahnya tak sedikit. Tahun ini pihaknya menyembelih 2 ekor sapi dan 12 ekor kambing.
Atas musibah ini, dia berharap ketiga santri ditemukan dalam kondisi selamat. "Kami sudah persuasif mendatangi keluarga untuk mohon maaf. Mudah-mudahan keluarga memahami ini sebagai musibah," tandasnya. (ony/dio/rev)
Miftakhul (45) salah seorang pengasuh Ponpes Al Falah juga nyaris ikut tenggelam saat berusaha menolong para korban. Saat ini dia masih dirawat di Puskesmas Kesamben.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News