Pertunjukan Lalare Orchestra Rebut Penghargaan Dunia

Pertunjukan Lalare Orchestra Rebut Penghargaan Dunia Pertunjukan Lalare Orchestra Banyuwangi yang memukau di depan peserta PATA Travel Mart di Indonesia Convention Exhibition (ICE).

“Musik ini mengangkat marwah musik-musik , dangdut, Jazz dan pop lewat genre alat musik etnik ini,” ujar Samsudin. Kelompok ini telah bermain dalam Festival 2015, dan tahun ini bakal kembali tampil di ajang Festival Mainan Anak dan Lalare Osing Concert pada 24 September 2016.

”Lalare Orchestra adalah jawaban bagi regenerasi pelaku seni musik tradisi di . Tentu penghargaan level dunia ini meneguhkan semangat kami bahwa yang berbau tradisi sebenarnya bisa bersaing di level global, tidak kalah dengan kemasan modern,” ujar Samsudin.

Samsudin menambahkan, inisiatif untuk melestarikan sekaligus mengembangkan musik tradisi melalui sinergi banyak pihak tersebut menjadi pendorong iklim ber di . Sanggar-sanggar seni hidup.

Di sejumlah ruang publik, secara terjadwal anak-anak berlatih bermacam , mulai dari seni musik hingga tari. Mereka berlatih didampingi para instruktur yang tak lain adalah para pelaku seni yang bernaung di DKB.

”Anak-anak diberi ruang dan apresiasi untuk tampil ber. Tidak hanya sekadar jadi mata pelajaran di sekolah atau latihan saja, tapi unjuk kreativitas di depan ribuan orang saat event-event Festival berlangsung,” ungkap Samsudin.

Selain itu, imbuh Samsudin, harapan hidupnya orkestra ini bisa meregenerasi pemain musik etnik di yang mulai sedikit. “Selain ingin meregenerasi, ditengah tergerusnya alat musik tradisional di mata anak-anak, kami ingin mengangkat kembali alat musik tradisional etnik ini menjadi alternatif baru anak-anak dalam be,” imbuhnya. (bw1/dur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Cuaca Kurang Bersahabat, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditutup':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO