Selain itu, Mendagri Tito juga menekankan agar PKK siap menghadapi bonus demografi. Pasalnya, peran PKK sangat sentral dalam mempersiapkan tantangan tersebut, utamanya dalam menghadapi stunting dan kemiskinan.
Tugas PKK Bukan Slogan Belaka
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian menyebut, bahwa tugasnya sebagai Ketua Umum TP PKK bukan hanya sebagai slogan belaka. Pasalnya, tugas dan peran PKK kian diharapkan untuk Indonesia Maju.
"Tugas-tugas sebagai Ketua Umum PKK Pusat saat ini tidak hanya sebagai slogan saja, tapi diimplementasikan sampai bawah sebagaimana yang diharapkan oleh Bapak Presiden," katanya.
Dengan melihat bonus demografi yang akan dihadapi Indonesia serta deretan tantangan lainnya, PKK memiliki beban tugas untuk turut mensejahterakan Indonesia. Selain itu, dengan sentralnya peranan PKK dalam menyejahterakan keluarga, ia mengakui bahwa jabatan yang kini diembannya membutuhkan kerja sama semua pihak.
"Saya pasti tidak bisa bekerja sendiri, ada ibu-ibu hebat, ibu-ibu di tingkat provinsi masing-masing yang memiliki idealisme yang tinggi untuk memajukan keluarga di daerah masing-masing, dan ada ibu-ibu relawan di daerah, kita manfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan," tukasnya. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News