Petugas BPBD Jombang saat melakukan proses pemadaman.
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Sebuah gudang penyimpanan obat dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) yang berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ploso, Kabupaten Jombang terbakar, Senin (09/12/19).
Kebakaran tersebut menghanguskan gedung beserta seluruh isinya. Ratusan obat dari berbagai merk dan satu unit mobil ambulans jenazah juga tak luput dari amukan si jago merah.
Baca Juga: Si Jago Merah Lalap Rumah di Jombang
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 12:00 WIB. Menurut keterangan pegawai yang ada di gedung penyimpanan obat, api berasal dari korsleting mesin pendingin (AC) yang ada di dalam ruangan gedung.
Kasubag Tata Usaha RSUD Ploso, Dian Kusuma Rahman memaparkan, gedung yang terbakar merupakan tempat penyimpanan obat serta BMHP. Dugaan sementara dari korsleting AC.
"Ini gedung penyimpanan obat, namun yang berada di sini kebanyakan bahan-bahan medis yang habis dipakai. Sedangkan mobil jenazah ini sudah tidak terpakai dan rencananya akan dilakukan penghapusan," ucapnya.
Baca Juga: Tempat Pengolahan Kelapa di Jombang Ludes Terbakar
Untuk pelayanan medis, lanjut Rahman, pihaknya mempunyai dua gedung penyimpanan obat. Dimungkinkan tak akan ada kendala serius dalam pelayanan pasien RSUD.
"Kami mempunyai dua gudang, yang satu ada di belakang pelayanan apotek. Dan masih ada stok obat, serta beberapa obat yang masih belum dikirim/datang, sehingga untuk awal-awal ini masih aman," terangnya.
Baca Juga: Pabrik Kayu di Jombang Terbakar Hebat, 4 Mobil Pemadam Dikerahkan
Ditanya terkait besarnya kerugian, pihak RSUD tak bisa memberikan jawaban pasti. "Waduh ini yang terbakar obat, jadi kira-kira kerugiannya ratusan juta," pungkas Rahman.
Sementara itu, petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang, yang mendapat laporan segera meluncur ke lokasi kebakaran dengan mengerahkan satu mobil Fire Pumper Truk serta dua mobil supply air.
Baca Juga: Kantor Desa Ngudirejo Jombang Terbakar, 5 Ruangan Hangus
Saat tiba di lokasi, petugas kemudian berjibaku memadamkan kobaran api agar tak merembet ke gedung lainnya. Terlihat juga beberapa pegawai Rumah Sakit yang mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.
Proses pemadaman berjalan cukup lama lantaran banyaknya obat-obatan dengan bahan yang mudah terbakar. Ratusan warga sekitar juga nampak memadati lokasi kebakaran karena ingin melihat.
Tiga jam kemudian api berhasil dijinakkan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian seluruhnya ditafsir mencapai ratusan juta rupiah. (jbg1/rev)
Baca Juga: Gudang Plastik di Jombang Terbakar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
