Sampah yang menumpuk di pinggir sungai hasil pembersihan para relawan lingkungan. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah para pegiat lingkungan untuk terus bergerak. Seperti yang sudah dilakukan oleh sejumlah komunitas peduli lingkungan di Kabupaten Kediri.
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, mereka berkolaborasi membersihkan sampah di Sungai Mantren/Sungai Bok Rante di Desa Wates, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri yang panjangnya kurang lebih sejauh 1 km ini.
Ke depan, gabungan komunitas yang dimotori oleh EPPI (Eks Pramuka Putra Putri Indonesia) tersebut akan melakukan giat bersama membersihkan Sungai Mantren dari hulu sampai hilir.
Koordinator EPPI Beny Prasetya menjelaskan bahwa giat bersih-bersih sampah di sungai tersebut akan dilakukannya bersama lintas komunitas sampai bulan Desember 2020 ini.
"Ke depan, impian Kami adalah sungai-sungai di Kediri ini bisa bersih dan bening kembali. Kami akan mengajak seluruh pegiat lingkungan khususnya di Kediri, untuk bersama-sama membersihkan sampah di sungai ini," kata Beny.
Menurut Beny, aksi di Kali Mantren di Desa Wates, Kecamatan Pagu, di-support penuh oleh Pemerintah Desa Wates dan Karang Taruna. Mereka sangat antusias ikut membantu mengangkat sampah dari dasar sungai.
"Kami berterima kasih kepada Pemerintah Desa Wates dan Karang Taruna Desa Wates yang men-support penuh acara ini," ungkap Beny.
Ditambahkan oleh Beny, EPPI nantinya akan menggandeng pemerintah desa di sepanjang Sungai Mantren dari hulu sampai hilir untuk memudahkan koordinasi.
Kades Wates Hadi Sutrisno mengaku senang dengan keterlibatan kawan-kawan lintas komunitas yang bersama-sama ikut membersihkan sampah di Kali Mantren yang melintas di desanya.
"Kami mewakili Pemerintah Desa Wates, mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan lintas komunitas yang peduli dengan sampah yang ada di Desa Kami," kata Hadi.
Sementara itu, Camat Pagu M. Imron, yang hadir dalam acara bersih-bersih itu sangat mengapresiasi dan mendukung penuh adanya kegiatan bersih-bersih sampah di sungai yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Wates dan kawan-kawan lintas komunitas peduli lingkungan.
"Bila lingkungan bersih, lingkungan sehat, tentunya akan membawa hidup ini juga akan menjadi lebih sehat," ujar M. Imron.
Beberapa komunitas peduli lingkungan yang terlibat aksi bersih-bersih sampah di Sungai Mantren antara lain, Wild Water Indonesia, Front Pembela Hutan, Gerakan Nasional Donor Pohon, Forum Kediri Hijau, Lepen Bendo Adventure Mojolegi, Saka Wana Bhakti, Komunitas Lingkungan Canggu, Badas, Komunitas Mancing Kras, Laskar Indonesia Hijau, dan Tim Saber Sampah Kediri Raya. (uji/ian)
