Dia berharap, wisata edukasi di Kalidawir ini mampu menjadi referensi dan percontohan bagi desa lainnya. Serta ke depan terus dilakukan pengembangan area wisata yang bisa bersinergi dan saling support satu dengan lainnya.
Tidak hanya itu, dengan adanya wisata edukasi berkuda dan panahan ini, Khofifah berharap tidak hanya menjadi destinasi wisata baru, tapi juga mampu memberikan kekuatan pada prestasi olahraga. Di mana tempat ini juga bisa menjadi tempat latihan para atlet berkuda dan panahan.
“Yang tidak kalah penting adalah soal promosi wisata. Apalagi saat ini banyak tempat wisata viral karena unggahan di media sosial. Untuk itu dirinya berharap bila semua yang hadir kemudian berfoto dan mengunggah di media sosial kemudian memviralkan, hal itu bisa membantu pemasaran tempat ini lebih cepat lagi,” terangnya.
Sementara itu, Pj. Bupati Sidoarjo, Hudiono, mengatakan bahwa peresmian ini sebagai tindak lanjut dari keinginan masyarakat desa untuk mengembangkan potensi desanya. Dirinya berharap peresmian arena wisata di Desa Kalidawir ini mampu menjadi percontohan bagi desa-desa lainnya.
“Kami akan terus mengembangkan akses jalan menuju dan antar desa. Serta ke depan kami akan terus mengembangkan 17 potensi wisata yang ada di Sidoarjo seperti Kampung Bebek di Desa Kebonsari, Kampung Kupang, Kampung Bumbu olahan di Desa Putat, Kampung Ikan Asap, Kampung Kolam Pancing, Kampung Industri Krupuk, dll,” pungkasnya. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News