Urai Kemacetan, Dishub Kota Mojokerto Perankan ATCS

MOJOKERTO (BangsaOnline) - Tidak hanya menempatan closed-circuit television (CCTV), Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishub Kominfo) Kota Mojokerto akan memasang sejumlah Area Traffic Control Sistem (ATCS) dititik-titik rawan macet dan begal. Peran multimedia pengendali lalu lintas secara terintegrasi ini untuk rekayasa kemacetan di sedikitnya dua perempatan dalam kota.

Keduanya dipajang di Jalan Mojopahit yang menjadi nadi perekonomian warga kota ini. Terminal Kertajaya juga menjadi perhatian dinas itu. Dilokasi dalam terminal Dishub menempatkan perangkat keras multimedia berupa tiga CCTV.

"Kita berusaha memaksimalkan peran multimedia untuk pemantauan arus lalin. Tahun ini kita menambahkan pemasangan ATCS dan CCTV dititik rawan," kata Kadishub Kominfo Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, Selasa (10/2).

Untuk pengadaan proyek ini, pihak Dishub mengalokasikan Rp 198 juta.

"Anggarannya tidak sampai Rp 200 juta. Itu sudah termasuk pengadaan traffic light yang include didalamnya," katanya mengkonfirmasi keterangan yang menyebut Rp 600 juta untuk kebutuhan pertiang CCTV.

Meski mengakui terlambat, ia berharap pemasangan alat kendali lalu lintas ini bermanfaat untuk mengatur lalu lintas terutama saat lebaran.

"Sebenarnya ini teknologi lama kita ketinggalan dengan daerah lain. Tapi setidaknya, akan bisa manfaatkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas," paparnya.

Penempatan ATCS secara terkoordinasi diklaim bisa mengurai kemacetan lalin.

"Kalau lalin terpantau macet, kita bisa mempercepat tempo traffic light sehingga kendaraan tidak harus menumpuk terlalu lama di pertemuan jalan," tukasnya.

Tahun lalu, Dishub sudah menampatkan alat yang sama perempatan Jalan Sekarsari, Jalan Empunala dan perempatan Jalan Kenanten. Monitor CCTV itu dipantau dari kantor Dishub di Jalan Raya By Pass Kota setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO