Tekan Persebaran Covid-19, Pemkot Kediri Terapkan PPKM Mikro dan Strategi Jitu

Tekan Persebaran Covid-19, Pemkot Kediri Terapkan PPKM Mikro dan Strategi Jitu Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama pejabat lainnya, saat mengikuti pemaparan oleh Sekda Kota Kediri Bagus Alit. (foto: ist.)

PPKM Mikro pada tanggal 16-22 Februari 2021, kasus terkonfirmasi sebanyak 38, meninggal 3, dan sembuh 31. Sampai PPKM Mikro Lanjutan, pada tanggal 23 - 28 Februari 2021, kasus terkonfirmasi sebanyak 33, meninggal 3, dan sembuh 32.

Menurut Bagus, penurunan kasus Covid-19 di tak lepas dari upaya yang dilakukan . "Ada strategi yang dilakukan dalam pelakasaan PPKM selama ini," ujarnya.

Lebih lanjut, Bagus menjelaskan strategi tersebut meliputi, peningkatan pendonor plasma konvalesen (gedor plasma), pendataan dan pemantauan rapid antigen di lab/klinik/yankes melalui aplikasi, memantau lokasi yang berpotensi kerumuman sampai pada level RT/RW melalui Aplikasi SIGAP, serta mengaktifkan kembali isolasi mandiri dalam pengawasan sesuai IMENDAGRI No 4 Tahun 2021.

"Selain strategi jitu, sinergi 3 pilar yaitu pemerintah, TNI dan Polri juga menjadi salah satu faktor keberhasilan dalam menekan penyebaran Covid-19 di ," imbuhnya.

Ia juga menjelaskan bahwa pembagian zonasi kelurahan yang ada di ada 2 zona, yaitu zona hijau dan zona kuning. Zonasi ini didapatkan berdasarkan IMENDAGRI no 4 Tahun 2021. "Dari perkembangan zonasi, didapatkan kasus aktif pada kelurahan. Di periode 22-28 Februari 2021, ada 29 RT dari 1.478 RT di yang memiliki kasus positif atau 2,64%," jelasnya.

Meskipun telah berupaya menekan persebaran Covid-19, Bagus tetap meminta seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan Warnai Peringatan Hari Bumi dan Hari Air Dunia di Kota Kediri':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO