Sebabkan Sesak Napas, Warga Desa Guyung Ngawi Keluhkan Asap Pembakaran Batok Kelapa

Sebabkan Sesak Napas, Warga Desa Guyung Ngawi Keluhkan Asap Pembakaran Batok Kelapa Lokasi pembakaran batok kelapa di Desa Guyung yang dikeluhkan warga karena menimbulkan polusi udara.

"Pemerintah harus turun tangan. Sebab ini membahayakan kesehatan warga, terutama anak-anak dan lansia. Selain itu, jarak pandang yang terbatas dapat mengakibatkan kecelakaan," pungkas Ririn.

Informasi yang dihimpun, tahun lalu warga sempat menggelar aksi untuk menyampaikan unek-uneknya kepada pemilik usaha. Protes tersebut dilakukan setelah tanaman padi milik Sukat yang berada di depan lokasi pembakaran mati terkena asap.

Namun, hingga kini belum ada respons atas keluhan yang disampaikan masyarakat.

"Dulu pernah warga melakukan demo, tetapi juga tidak ada tindak lanjutnya. Demo itu karena tanaman milik Pak Sukat mati akibat asap itu," terang Supandi, warga setempat.

Sementara pemilik usaha arang belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Saat BANGSAONLINE.com mendatangi lokasi pembakaran, yang bersangkutan tak ada di tempat.

Begitu pun pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Guyung belum bisa dikonfirmasi terkait keluhan warga. (nal/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO