”Karena memiliki KTP suatu keharusan bagi seluruh warga Indonesia. Dengan KTP kita bisa daftar beasiswa, kuliah, terutama untuk siswa yang mau lulus, bisa juga untuk melamar kerja dan untuk apa saja. Jadi semua pasti membutuhkan KTP,” urai Yuhronur.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Cabang Lamongan, Hidayat Rohman, mengatakan bahwa pihaknya mendukung program Pemkab Lamongan untuk memberikan dokumen kependudukan kepada para pelajar SMA dan SMK sederajat.
"Kami sangat mendukung, kebijakan pemerintah kabupaten Lamongan,sementara ada 10 Sekolah yang kita ikutkan perekaman KTP, selanjutnya nanti akan kita jadwalkan secara bertahap, sehingga pelajar Lamongan memiliki identitas kependudukan," kata Hidayat.
Ratusan pelajar yang berasal dari berbagai sekolah menengah atas tersebut tampak antusias untuk bergantian menunggu antrean melakukan perekaman. Rizky (16) misalnya, siswa kelas 11 SMAN 1 Lamongan yang akan menginjak usia 17 tahun ini mengaku senang karena tidak perlu ke Disdukcapil untuk melakukan perekaman e-KTP.
“Sangat senang, karena langsung didatangi petugas ke sekolah untuk perekaman KTP, jadi kami tidak usah repot minta ijin ke sekolah untuk ngurus identitas diri berupa KTP," ucap Rizky. (qom/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News